2 cara menjadi orang yang bertaqwa

 2 cara mendapatkan predikat taqwa

cara agar menjadi Taqwa yaitu menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangannya 

Perintah Allah itu ada 2 macam :

1.Perintah untuk di laksanakan agar menjadi orang yang bertaqwa 

Perintah Allah artinya sesuatu yang wajib dan mutlak di taati sebagai harga mati.

Allah berfirman surah al-bayyinah ayat ke 5.

Wamaumiru illaliyakbudullaha muhlisinalahuddin hunafawayukimunasshalata wa-'yuktuzzakata wazalika dinul qaimah.

Artinya : padahal mereka hanya di perintah untuk menyembah Allah dengan ikhlas mentaati-Nya.

Semata-mata karena menjalankan agama Allah, dan juga agar melaksanakan sholat, dan menunaikan zakat dan yang demikian itu adalah agama yang lurus dan benar.

Inilah salah satu contoh perintah Allah untuk di laksanakan dan masih banyak perintahah Allah yang allah jelaskan di dalam Al-qur'an.

Adapun perintah-Perintah Allah itu meliputi :

-Sholat 5 waktu dan shalat tahajud serta shalat sunnah lainnya

-membaca Al-Qur'an dan mentadaburinya

-berpuasa di bulan romadhan dan puasa sunnah lainnya.

-berzakat

-bersedekah

-berzikir

-terus berbuat kebajikan

dan Melaksanakan segala perintah Allah dengan perbuatan yang di ridhoi oleh Allah Swt

Janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan sesungguhnya syetan musuh yang nyata bagimu, syetan ingkar kepada Allah disaat ia di perintahkan oleh Allah untuk bersujud kepada nabi adam.

Qala ana khairuminhu,kholaqtani minnarri wakholaqtani min thin (Q.s sad 75 76 77)

Artinya : aku lebih baik daripada manusia, aku engkau ciptakan dari api sedangkan manusia engkau ciptakan dari tanah.

Qala fakhrajminhu biannaka rajim

Artinya : keluarlah kamu dari surga sesungguhnya engkau adalah makhluk terkutuk.

Inilah kalau Allah sudah murka Allah keluarkan iblis dari dalam surga.

barangsiapa yang Allah murkai sedikitpun tidak akan mendapatkan kebahagian serta kenikmatan baik di dunia maupun di akhirat kelak mereka mendapatkan azab karena kebahagiaan serta kenikmatan itu datang dari sisi Allah inilah hukum bagi yang menentang Allah.

Maka dari pada itu kita harus mematuhi segala perintah Allah secara mutlak.

cara untuk menjadi orang bertaqwa adalah sebagaimana firman Allah di dalam Al-qur'an Surah Al-Baqarah ayat 21

mencapai taqwa


Artinya " Sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dan orang-orang sebelum kamu agar kamu menjadi orang yang taqwa"

2.Perintah larangan di jauhi untuk menjadi orang yang bertaqwa

Perintah larangan adalah segala sesuatu yang di larang oleh Allah yang dapat mengakibatkan dosa besar maupun dosa-dosa kecil.

Adapun larangan itu adalah :

-jangan mempersekutukan Allah dengan sesuatu apapun Allah memiliki zat tersendiri yang tidak ada sesuatu apapun yang menyerupai-Nya dan tidak ada pula yang setara denga-Nya.

-jangan membunuh yang memang dilarang jiwanya membunuh tanpa alasan yang sah.

-jauhi zina

-jangan berbuat zolim

-jangan durhaka kepada orang tua

-jangan berbohong.

-jauhi sifat kikir

-iri hati

-dengki 

-hasad

-jangan memakan harta anak yatim

-jangan mengurangi takaran timbangan.

itulah perintah larangan yang dapat mengakibatkan dosa.

Setiap orang yang tidak perduli dalam melakukan berbagai dosa -dosa ia adalah pendosa jika pendosa tidak bertobat maka neraka menantinya

Maka dari pada itu kita manusia harus menjauhi larangan-larangan Allah yang Allah larang agar terhindar dari murka Allah menghindari perbuatan dosa sekecil apapun sebab kita tidak tau dosa mana yang dapat menghapus amalan-amalan yang pernah kita kerjakan sehingga yang mengakibatkan kita harus melalui neraka.

Barangsiapa yang melanggar larangan Allah maka ia akan menanggung akibatnya sebagai contoh nabi adam Allah larang mendekati buah khuldi.

Allah berfirman surah al-'araf ayat 19.

Artinya : Allah berfirman "wahai adam! Tinggallah kamu dan istri di dalam surga dan makanlah apa saja yang kamu berdua sukai tetapi janganlah kamu berdua mendakati pohon yang satu ini yaitu pohon khuldi apabila kamu dekati kamu termasuk orang yang zholim.

namun nabi adam di bujuk rayu oleh iblis sehingga memakan buah khuldi.

Kesimpulan :

Berdasarkan kisah iblis yang di perintahkan Allah untuk sujud kepada adam yang tidak mau mematuhi perintah Allah dan kisah adam dilarang untuk mendekati pohon khuldi namun melanggar larangan Allah.

Mereka melanggarnya ke dua-duanya keluar dari surga itulah ganjaran bagi pelanggar perintah maupun larangan Allah.

Ingat! Barangsiapa yang melanggar perintah Allah dan tidak menjauhi larangan Allah akan keluar dari surga-Nya Allah.

Bapak dan ibu yang saya muliakan dan hormati yang di rahmati Allah.

Setelah hidup akan ada kematian kullunafsin saikatul maut san setelah kematian 

Summa innakum yaumalqiyamah tub'asun.

Sesudah kematian kita akan di bangkitkan dari alam kubur pada hari kiamat almukminun ayat 17.

Hari ini dan esok kelak penentu terang gelapnya kita di alam kubur

Hari ini dan esok menentukan perjalan kita melewati titian siratal mustaqin yang tipis-Nya sehelai rambut.

Hari ini dan esok jualah yang menentukan kita ke dalam surga atau neraka.

Baca juga ==> mensyukuri nikmat Allah

Laksanakan perintah jauhi segala larangan Allah agar mendapat mendapatkan predikat taqwa.